
Lawang Sewu memiliki beberapa ciri khas, termasuk jumlah pintu dan jendela yang banyak, arsitektur Eropa yang megah, dan sejarahnya yang kaya sebagai bekas kantor pusat perusahaan kereta api Belanda dan tempat bersejarah lainnya. Selain itu, bangunan ini juga terkenal dengan kisah-kisah mistis yang menyelimutinya.

Berikut adalah beberapa ciri khas Lawang Sewu yang lebih detail:
- Jumlah pintu dan jendela yang banyak:Meskipun namanya “Lawang Sewu” yang berarti seribu pintu, bangunan ini sebenarnya tidak memiliki seribu pintu. Namun, jumlah pintu dan jendela yang banyak, terutama yang tinggi dan lebar, menjadi ciri khas yang paling menonjol.
- Arsitektur Eropa:Lawang Sewu dibangun dengan gaya arsitektur Eropa, khususnya Romanesque Revival, dengan ciri khas lengkungan di setiap sudutnya dan menara kembar yang menjadi ikonik, menurut Gramedia.
- Sejarah perkeretaapian:Lawang Sewu memiliki sejarah penting dalam perkembangan perkeretaapian di Indonesia karena pernah menjadi kantor pusat perusahaan kereta api Belanda, Nederlands Indische Spoorweg Maatschappij (NIS).
- Mitos dan legenda:Bangunan ini terkenal dengan berbagai kisah mistis dan legenda yang beredar, terutama terkait dengan masa lalu bangunan ini sebagai penjara pada masa penjajahan Jepang.
- Fungsi sebagai museum:Saat ini, Lawang Sewu difungsikan sebagai museum yang menyimpan koleksi bersejarah terkait perkeretaapian Indonesia.
- Pemandangan yang indah:Lawang Sewu juga menawarkan pemandangan yang indah, terutama dengan taman yang luas dan tertata rapi di sekeliling bangunan.